Simplybeautyme dan Purbasari lipstick matte

Assalamualaikum,
Alhamdulillah akhirnya kesampaian juga nih nyobain lipstik buatan dalam negeri yang sedang digandrungi banyak cewek akhir-akhir ini. Entah euforianya sudah mulai berakhir atau belum yang penting akhirnya aku dapat hahahahahahah... dengan perjuangan yang lumayan.
Karena bisa dibilang aku telat nih ikutan happeningnya jadi sempet kesusahan buat dapetinya. Ini pun aku dapatkan dengan pembelian secara online. Tadinya ngga mau ikut-ikutan mengingat persediaan lipstik masih banyak (baca:NUMPUK) :P tapi makin kesini makin penasaran dan akhirnya kuterbawa oleh arus.
Kuputuskan mencoba lima jenis warna dulu dengan harga bervariasi dari 2 online shop. Ada yang harganya cuma Rp 31.500 hingga paling mahal Rp.36.000. Dan harga diatas 30 ribu untuk lipstik lokal aku agak berat sebenarnya :P. Bukannya apa-apa kadang kualitasnya juga masih kurang memuaskan,tapi demi mengobati rasa penasaran yuk kita kupas lebih dalam lagi hasil perburuanku kali ini.

Sebenernya menurut temanku lipstik ini sudah lama dikeluarkan oleh Purbasari sendiri tapi seiring tren lipstik dengan hasil matte maka dia kembali booming. Kelima macam warna yang ingin aku coba dari Purbasari Lipstick Matte ini yaitu Amethyst,Zamrud,Topaz,Safir,dan Ruby. Kesan pertamaku melihat kemasan dan tiap warna lipstik punya nama yang unik yaaa,,,cukup terkesan juga. Akhirnyaaaa,, ada brand lokal yang bisa seperti ini. Karena buatku pribadi lebih suka menyebutkan nama warnanya ketimbang hanya berupa nomer atau kode yang kadang susah untuk diingat. Itu berlaku untuk semua kosmetik,bukan hanya lipstik saja.

Oh iya kemasan lipstiknya kok agak fragile ya,maksudku kurang kokoh gitu. Entah karena pengiriman atau apa cuma beberapa lipstik seperti "longgar" dari kemasannya. Jadi aku mesti ekstra hati-hati ketika memakainya. 

Pigmentasinya menurutku lumayan bagus,dalam sekali oles langsung keluar,cuma entah kenapa yang warna Topaz dan Zamrud punyaku ketika dioleskan ke bibir seperti ada butiran-butiran rontok dari lipstiknya. Teksturnya sedikit kering kalo boleh kubilang tapi ajaibnya walaupun begitu ketika diaplikasikan dia bisa langsung menempel dengan warna yang intense.

Ini hasil aplikasi di bibirku, semua aku foto menggunakan kamera belakang Hp Meizu M2 Note tanpa flash. Hanya memakai bantuan lampu LED putih dan kuning untuk pencahayaan. 

Yang pertama ada  Purbasari lipstick matte "Topaz", yang memiliki warna merah kecoklatan,lebih banyak coklatnya sih kalau boleh kubilang.

Kedua Purbasari lipstick matte "Zamrud",yang memiliki warna merah keunguan hampir menyerupai plum tapi sedikit lebih terang. Dan warna "Zamrud" ini juga ada shimmernya lho walau ngga terlalu kentara. Nah ini agak aneh nih,warna ketika sampai ke bibir agak berbeda dengan kemasan dan swatch pada tangan. Yang aku lihat di kemasan dan swatch pada tangan agak merah maroon. Tapi itu ngga jadi masalah buatku,karena ini langsung jadi favoritku.

Ketiga, Purbasari lipstick matte "Amethyst", warna oranye sedikit kecoklatan. 

Keempat, Purbasari lipstick matte "Ruby"yang memiliki warna oranye kemerahan. Sekilas warna "Amethyst" dan "Ruby" hampir sama  hanya saja "Ruby" lebih ke arah warna merah daripada "Amethyst" yang lebih mengarah ke coklat. Dan menurutku pribadi warna-warna ini warna klasik alias vintage.  

Terakhir,  Purbasari lipstick matte "Safir". Ini juga termasuk warna merah klasik kalau boleh kubilang. Warna merahnya sangat wearable untuk sehari-hari,merahnya sedikit oranye. 

Bagaimana ketahanannya di bibir?

Yup ternyata Purbasari lipstick matte lumayan awet juga dipakai seharian tanpa touch up sudah dipakai makan,minum bahkan berwudhu. Tapi walaupun awet lipstick ini meninggalkan bekas di gelas,di sedotan juga di sendok (makannya ngga cantik :P). Selain itu lipstick ini ternyata bikin kering di bibirku,memang sangat disayangkan. Lama-kelamaan lipstick ini bikin bibirku mengelupas tapi warnanya tetap ada.

Jadi yang bisa aku simpulkan dari pengalaman mencoba lipstick ini memang agak membingungkan,kenapa? karena di satu sisi aku suka dengan pigmentasi dan daya tahannya. Namun di sisi lain lipstick ini membuat bibir jadi kering dan agak sedikit mahal jadinya (teuteup ngga mau rugi). 

Overall aku sangat mengapresiasi produk buatan dalam negeri yang mulai banyak kemajuan. Cuma mungkin sedikit masukan dari segi formulanya biar ngga terlalu kering dan yang pasti ditunggu juga warna-warna barunya. Dimana bisa dapatkan produk ini? sementara ini yang aku tahu produk ini sudah tersedia di Guardian, Dan+Dan,beberapa swalayan,dan toko kosmetik. Juga tersedia secara online di Sukamart.com, Pusatkosmetik.com dan beberapa olshop pribadi. Dengan harga dan ketersediaan warna beragam ya.

Sampai disini dulu kayaknya pengalamanku tentang Purbasari lipstick matte,aku yakin kalian juga sudah mencobanya kan?

Yuk share juga pengalamanmu di sini, aku tunggu ya.